resensi novel 9 matahari

9 Matahari

Kalimat-kalimat di bawah ini sangat menggerakkan, memberikan semangat dan inspirasi. Begitu indah dituliskan dalam novel pembangkit semangat yang berjudul “ 9 Matahari “. Seakan saya benar-benar merasakannya. Ada di hal 39-40 :

“ Impianku… oh aku sudah memberikannya nyawa. Aku menghidupkannya dalam hari-hariku. Ketika membuka mataku saat mengawali hari, aku menyapanya. Seperti aku menyapa matahari. Ketika beraktivitas, aku biarkan dia menyelusup ke dalam hatiku, mengintip perasaanku, dan membiarkannya berteriak bahwa ia menungguku. Aku meletakkannya dalam takhta tertinggi di pikiranku. Mengalirkan lewat darahku. Membiarkan semua partikel dalam tubuhku merasakan sensasinya. Aku biarkan tanganku meraba sebentar seperti apa wujudnya. Merasakan setiap detail keindahannya. Aku biarkan hasratku berkembang pesat.

Tumbuh…tumbuh menjulang tinngi

Menyentuh langit, mendekati matahari

Impianku seperti pohon yang menjulang tinggi. Puncaknya menembus awan. Tapi akarnya menancap tanah. Aku membiarkan impianku itu tertanam jauh dalam hatiku. Ragaku ada di bumi, tapi kubiarkan jiwaku melesat, bersamanya jauh… kuikuti ke mana pun ia bermain.

Terbang…terbanglah melayang tinggi…

Seperti layang-layang yang diulur dan menari di atas sana

Kubiarkan dirimu meliuk dilihat semua mata…sampaikan bahwa aku ada ! “

Lalu, yang ini ada di halaman 296 :

Tar, semua orang pasti tahu angka sepuluh adalah angka tertinggi. Tapi buat gue, sembilan itu angka yang pas buat diri gue melambangkan betapa bernilai dan berharganya sesuatu itu buat gue. Angka itu berada di atas rata-rata, tapi masih menyisakan satu ruang untuk terus mencapai kesempurnaan. Angka 9 masih terus mencari perbaikan diri untuk menjadi 10. Itu yang akan membuatnya terus bergerak, melakukan hal yang lebih baik dari waktu ke waktu. Dari bentuknya , angka 9 lebih menawan. Kalau lu perhatiin angka 8 itu membuat dua bulatan yang tertutup. Sementara angka 9, bagian atasnya membentuk sebuah lingkaran yang menurut gw itu adalah ruang pribadi bagi setiap orang. Seperti sebuah tempat untuk menyimpan keyakinan yang tidak akan terganggu. Sementara buntut di bawahnya adalah ruang terbuka, tempat orang itu bisa terus mengasah dirinya untuk menerima wawasan dan pengetahuan baru, serta akhirnya membuat dirinya terus menerus termotivasi untuk bisa lebih baik lagi. Dan, sembilan itu adalah nilai buat seorang yang terus membawa impiannya dengan semangat matahari, sembilan itu nilai buat seorang matari.

Ya, itu merupakan dua kutipan yang ada dalam novel luar biasa ini. Saat membaca novel ini, banyak sekali hikmah yang dapat saya petik. Salah satunya adalah tentang proses manusia menuju kesempurnaanya yang dilambangkan dengan angka 9. Sungguh memberdayakan diri saya , saat membaca kalimat-kalimat itu. Semoga semangat yang ada dalam kalimat-kalimat itu dapat menjalar dalam diri saya, juga kepada para pembaca novel ini.

sumber : http://yuamar.wordpress.com/2009/03/08/resensi-9-matahari/

Baca selengkapnya Ardi Hermawan: Mei 2010

Pengikut